Contoh Proposal Usaha Bisnis Makanan dan Minuman


PROPOSAL BISNIS
“ TOKO AYE “













Disusun Oleh :
IMAM IMRONI             (361541311063)









PROGRAM STUDY D-1V AGRIBISNIS
POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI
2015



BAB 1
PENDAHULUAN

PROFIL USAHA
Nama Toko                   :    Toko Roti AYE!!
Bidang Usaha               :    Produk Makanan dan Minuman
Jenis Produk                 :    Roti dan Es Krim Sayuran, Kacang, Buah dan Coklat
Alamat Perusahaan       :    -
Nomor Telepon             :    08XXXXXXXXX          

Visi, Misi dan Tujuan Usaha.
Ø Visi
Menciptakan sebuah usaha yang unggul dengan kualitas yang terbaik dan digemari oleh semua kalangan.
Ø Misi
·      Menghasilkan produk yang sehat dan digemari.
·      Memberikan pelayanan yang memuaskan.
Ø Tujuan
·      Memperoleh keuntungan
·      Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan berbisnis dalam melakukan kegiatan usaha.
·      Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
·      Membuka lapangan pekerjaan bagi semua orang.
·      Membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan berbisnis dikalangan masyarakat, khususnya para mahasiswa agar bisa diandalkan.

Produk
Produk yang kami tawarkan dalam usaha ini, memiliki berbagai macam rasa yang dimiliki, seperti :
Ø Produk Selai Roti :
~        Wortel
~        Ubi Ungu/Ubi Jalar
~        Kentang
~        Kacang
~        Coklet
~        Sayuran dan Buah-buahan lainnya.

Ø Produk Es Krim :
~        Wortel
~        Ubi Ungu/Ubi jalar
~        Coklat
~        Mangga
~        Buah-buahan lainnya.
A.  Latar Belakang
Dewasa ini, bisnis kuliner menjadi salah satu bentuk bisnis yang digemari dan cukup menjanjikan oleh semua kalangan. Berbagai jenis makanan dan minuman bermunculan dengan ragam kreatifitas yang menarik. Makanan dan Minuman bisa dikreasikan menjadi makanan yang memiliki cita rasa dan nilai jual yang tinggi. Salah satu makanan dan minuman yang sering kita temukan adalah Roti dan Es Krim yang sangat digemari oleh semua kalangan. Namun, Dengan tampilan dan rasa yang biasa tanpa ada sebuah inovasi hanya akan membuat masyarakat jenuh.
Untuk itu, diperlukan sebuah inovasi baru dalam mengolah Roti dan Es Krim sehingga penyajiaan dan rasanya akan membuat semua orang semakin gemar untuk mengkomsumsinya dan menjadi salah satu makanan dan minuman yang menyehatkan. Kami ingin mencoba mengkreasikan Roti dan Es krim dengan Sayuran. Sebab, saat ini banyak sekali orang yang tidak suka mengkonsumsi sayuran dengan berbagai alasan. Padahal, sayuran merupakan makanan yang penting bagi pertumbuhan dan memiliki gizi dan vitamin yang beragam, khususnya untuk anak-anak. Kelebihan Roti dan Es krim yang kami buat adalah memiliki variasi rasa, antara lain : wortel, coklat, kentang, Ubi Ungu/ Ubi jalar,  Kacang, dan Mangga.

B.  Penjelasan Produk
Produk yang kami sediakan adalah Roti dan Es Krim yang memiliki rasa yang bervariasi. Untuk Roti, kami memiliki beberapa pilihan selai, yaitu Wortel, Kentang, Ubi Ungu, Coklat, Kacang. Sementara Es Krimnya, kami memiliki beberapa rasa, yaitu Wortel, Ubi Ungu, Mangga, Coklat.
Dalam masalah Roti, kami ingin membuat sendiri, agar kesehatan dan kebersihan dapat kita jamin. Dalam pembuatan Roti, Selai dan Es Krimnya, kami membuat terlebih dahulu. Sebab, pembuatannya cukup memakan waktu dan agar  para pelanggan tidak menunggu terlalu lama. Jika konsumen, menginginkan Roti dan Es Krim dikombinasikan, kami bisa membuatnya.
Cara membuat produk kami tidak jauh berbeda dengan pembuatan Roti, selai dan Es Krim pada umumnya. Kami akan menjelaskan cara membuat Roti kentang,  yaitu :
1.    Kupas & Rebuslah kentang terlebih dahulu, lalu haluskan.
2.    Campurkan tepung, susu bubuk, gula, ragi roti, lalu aduk hingga merata. Setelah itu masukan Kentang yang sudah dhaluskan, aduk sampai rata.
3.    tuangkan kedalam wadah, lalu tutup dan simpan ditempat yang hangat ± 30 menit. Tunggu hingga adonan mengembang, ambil dan bentuklah sesuai dengan selera.
4.    Bentuk adonan hingga habis, lalu oleskan kuning telur diatas permukaan adonan roti.
5.    Tatalah dengan rapi adonan tersebut diatas loyang yang sudah diolesi minyak.
6.    Biarkan sebentar sampai adonan mengembang kembali ± 10 menit
7.    Masukkan adonan kedalam kedalam oven pada suhu 200 derajat celcius selama 15 menit, hingga berwarna kuning kecoklatan.
8.    Angkat, lalu belah roti tapi jangan sampai putus. Setelah itu, oleskan butter diatasnya.
9.    Lalu isilah belahan tersebut dengan selai sesuai dengan permintaan pelanggan
Kami bisa menambahkan makanan kecil pelengkap untuk melengkapi produk kami.

C.  Latar Belakang Bisnis
Alasan kami membuat produk ini karena saat ini Roti dan Es Krim sangat populer sekali disemua kalangan. Tapi, Banyak sekali juga kalangan yang tidak suka dengan sayuran. Padahal, sayuran mengandung zat dan vitamin yang sangat penting bagi kesehatan kita, khususnya bagi anak-anak. Oleh sebab itu, kami ingin mengkombinasikan makanan dan minuman yang populer dengan sedikit tambahan sayuran. Agar orang yang tidak suka dengan sayuran bisa menikmati sayuran dengan cara yang berbeda dan enak.

D.  Tujuan
1.    Tujuan Umum
~     Mendapatkan keuntungan dari produk ini
~     Memperoleh pengalaman yang berharga dalam memulai sebuah bisnis
~     Membudayakan makan sayur kepada semua kalangan dengan cara yang mengasyikan.
~     Membuat produk makanan dan minuman yang mempunyai inovasi dan disukai oleh kalayak umum

2.    Tujuan Khusus
~     Untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar bisnis

E.  Potensi Bisnis
Produk kami ini memiliki sebuah peluang yang cukup menjanjikan. Karena makanan ini sudah cukup dikenal dan digemari oleh semua orang. Begitupun soal rasa, yang sudah membuat semua orang ketagihan. Jika produk yang kita miliki masih ada sisa, kami bisa menggunakan lemari pendingin. Bagi kami, sesuatu hal yang sudah familiar dikalangan masyarakat, maka akan mudah untuk kita mendapatkan konsumen.



BAB II
PEMBAHASAN


A.  Analisis SWOT
1.    Faktor Internal
1.1.  Strength (Kekuatan)
a.    Keunggulan Produk
Kami menawarkan makanan dan minuman yang berbahan sayuran yang merupakan salah satu makanan yang sangat penting bagi tubuh manusia dengan rasa yang bervariasi dengan harga yang cukup ekonomis untuk semua kalangan.

b.    Varian rasa banyak
Kami menawarkan banyak varian rasa sesuai dengan keinginan dan minat pelanggan. Sehingga pelanggan tidak akan bosan datang.

c.    Produk sudah Familiar
Produk-produk yang kami jual ini sudah sangat familiar disemua kalangan, dan juga sangat digemarinya. Sehingga akan relatif mudah untuk bisa menarik pelanggan untuk membeli.

d.   Bahan baku mudah didapatkan
Dalam membuat produk kami, bahan bakunya mudah ditemukan. Khususnya sayuran dan bahan untuk membuat rotinya. Kita bisa mendapatkannya di pasar-pasar tradisional/modern, para petani, para tengkulak, para pengecer.

e.    Kreatifitas
Kami menawarkan sebuah kreatifitas baru dalam mengolah sayuran dengan mengkombinasikannya dengan makanan dan minuman yang digemari semua kalangan.

f.     Harga terjangkau
Harga dari produk kami sangat terjangkau bagi semua kalangan bahkan kepada para Mahasiswa.


1.2.   Weakness (Kelemahan)
a.    Belum memiliki cukup pengalaman dan pengetahuan tentang bisnis
Pengalaman dan pengetahuan kami dalam memulai bisnis masih sangat minim, ini menjadi sebuah titik kelemahan yang harus diatasi agar bisa mengatasi arus dalam sebuah bisnis.


b.    Kurangnya Sumber Daya Modal
Modal yang kami miliki tidak ada. Kami hanya bisa mengandalkan dana keuangan yang diberikan oleh orangtua kami. Dan itu sangatlah tidak cukup untuk membiayai semuanya.

c.    Kurangnya Sumber Daya Manusia
Keterbatasan sumber daya manusia sebagai produsen atau pembuat produk. Dan juga kurangnya keterampilan yang kami miliki untuk pembuatan produk kami itu sendiri.

d.   Faktor tempat
Tempat sangat mempengaruhi produk yang kami lakukan. Tempat yang baik bisa dilihat dan mudah diketahui oleh semua orang. Sehingga akan meningkatkan permintaan.

e.    Kenaikan Bahan baku.
Kenaikan bahan bau sangat menentukan keuntungan dan jumlah produk yang bisa kami hasilkan. Sehingga jika bahan baku naik, maka akan membuat keuntungan menurun bahkan bisa mengakibatkan kenaikan harga jual produk.

2.    Faktor Eksternal
2.1  Opportunities (Peluang)
a.    Banyaknya Konsumen
Banyaknya masyarakat yang menggemari makanan dan minuman produk kami, sehingga akan banyak konsumen yang akan datang. Ditambah lagi produk yang kami tawarkan merupakan variasi yang belum diketahui oleh orang secara luas, sehingga akan membuat setiap orang akan penasaran.

b.    Sistem Pemasaran
Dalam memasarkan produk kami. Hal pertama yang kami lakukan adalah melalui mulut ke mulut, media internet (Facebook, Twitter, Instagram, BBM, line dll), media Radio, Brosur/selembaran. Dalam promosi mulut ke mulut kami akan menjelaskan tentang seperti apa produk kami. Sehingga promosi yang kami lakukan akan bisa tersampaikan dengan baik.

c.    Sistem Pesan Antar
Kami juga menyediakan jasa pesan antar kepada para pelanggan, mahasiswa & dosen Poliwangi yang tidak bisa datang secara langsung ketempat kami melalui media SMS, telepon dan BBM. Dengan catatan jarak tempat hanya -5KM dari toko kami, Agar produk kami bisa tetap segar.


2.2  Threats (Ancaman)
a.       Keacuhan Konsumen
Terkadang pada saat promo berjalan, kami akan selalu menemukan konsumen yang acuh dan tidak menganggap, ini akan menjadi sebuah pelajaran yang berharga bahwa tidak semua orang bisa menerima kita dengan baik.

b.      Banyaknya Pesaing
Pesaing dalam produk kami sangat banyak, khususnya bagi toko yang sudah lama berdiri & berpengalaman. Untuk melawan pesaing seperti ini. Kami berusaha untuk menyediakan kualitas produk yang baik dan pelayanan yang memuaskan. Inilah pioritas utama kita dalam menjalankan usaha ini.



BAB III
PERENCANAAN BISNIS


A.  Rencana Usaha
Adapun rencana usaha yang akan dijalankan dalam usaha ini, sebagai berikut :
1.      Rencana Jangka Pendek
Usaha bisnis Roti dan Es Krim yang kami rintis ini targetkan kepada para mahasiswa dan dosen Poliwangi. Selain itu dari usaha ini kami bertujuan untuk menambah pengalaman kerja dan pengetahuan tentang usaha bisnis bagi sesama mahasiswa maupun kalangan umum, selain itu dapat meningkatkan kreativitas, juga dapat dijadikan suatu usaha yang cukup menjanjikan dimasa yang akan datang.

2.      Rencana Jangka Menengah
Usaha yang ingin kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan impian kami, yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses, strategi pasar dan pemasaran menjadi kunci utama dan awal untuk melanjutkan usaha kami kedepannya. Untuk itu jika usaha yang kami rintis ini bisa diterima dengan baik, kami ingin membuat perluasan jaringan dan menambah variasi dari produk kita. Pelanggan merupakan raja, maka dari itu kepuasan pelanggan menjadi hal yang paling utama dari segalanya. Tidak lupa kami juga akan tetap mempromosikan produk kami.

3.      Rencana Jangka Panjang
Setelah berhasil mendapatkan pelanggan setia dan mendirikan usaha ini, kami akan lebih banyak meningkatkan variasi rasa, mutu dan kualitas dari usaha kami ini, tidak lupa kami juga mencari dan membangun jaringan dengan pabrik roti/Toko roti dan para petani. Agar kami lebih mudah untuk mendapatkan bahan baku dan roti yang berkualita, sehingga usaha ini tidak mengalami kendala apapun dalam bahan baku dan saat beroperasi.

B.  Pembiayaan
a.  Biaya Tetap (Fixed Cost)
Biaya tetap yang kami butuhkan untuk usaha kami, antara lain :
1.      Sewa tempat (1 bulan)                                     :    Rp.   500.000
2.      Kompor gas (2 buah)                                       :    Rp.    500.000
3.      Tabung Gas 3 Kg (2 buah)                               :    Rp.      35.000
4.      Panci (2 buah)                                                  :    Rp.    120.000
5.      Wajan                                                               :    Rp.      80.000
6.      Blender                                                            :    Rp.    150.000
7.      Teflon (2 buah)                                                :    Rp.    100.000
8.      Oven (1 buah)                                                  :    Rp.    200.000
9.      Spatula (2 buah)                                               :    Rp.      50.000
10.  Parutan (2 buah)                                               :    Rp.      40.000
11.  Pisau (2 buah)                                                  :    Rp.      45.000
12.  Sendok & Garbu (Masing-masing 2 lusin)       :    Rp.    150.000
13.  Piring (2 lusin)                                                  :    Rp.   120.000
14.  Gelas (2 lusin)                                                  :    Rp.     80.000
15.  Nampan dan Baskom (2 buah)                        :    Rp.     60.000
16.  Benner (2 Meter)                                              :    Rp.   100.000
17.  Meja (5 buah)                                                   :    Rp.   500.000
18.  Tikar                                                                 :    Rp.   150.000
19.  Taplak meja (5 buah)                                        :    Rp.   100.000
20.  Tisu (5 kotak)                                                   :    Rp.     50.000
21.  Kulkas                                                              :    Rp.1.500.000
Jumlah                                                              :    Rp.4.630.000


b.      Biaya Variabel (Variable Cost)
Biaya Variabel yang kami rencanakan selama 5 hari :
NO
NAMA BARANG
JUMLAH
 HARGA
1
Kentang
1 Kg
 Rp           8.000
2
Ubi Ungu/Ubi jalar
2 Kg
 Rp         16.000
3
Wortel
2 Kg
 Rp         20.000
4
Kacang
1 Kg
 Rp         12.000
5
Mangga
1 Kg
 Rp           6.000
6
Coklat batangan
5 batang
 Rp         50.000
7
Tepung terigu
1 Kg
 Rp         15.000
8
Gula pasir
3 Kg
 Rp         36.000
9
Telur
1 Kg
 Rp         12.000
10
Minyak Goreng
1 botol
 Rp         15.000
11
Fernipan
3 bungkus
 Rp           7.500
12
Susu Bubuk
3 bungkus
 Rp           4.500
13
Garam
1 bungkus
 Rp           1.500
14
Meises
5 bungkus
 Rp         20.000
15
Gula merah
½  Kg
 Rp           5.000
16
Butter
1 sachet
 Rp           6.000
17
Jeruk lemon
½  Kg
 Rp           4.000
18
Asam sitrat
1 botol
 Rp         20.000
Jumlah
 Rp       258.500

c.       Biaya Total
Biaya Total = Biaya Tetap (Fixed Cost) + Biaya Variabel (Variabel Cost)
                    = Rp.  4.630.000 +  Rp 258.500
                    = Rp.  4.888.500,-

d.      Biaya dan Harga per unit
·      Roti kentang
Ø Ukuran kecil :
Harga jual per unit : Rp.2.000
Penambahan Selai :
-       Wortel
Harga jual : Rp. 3000
-       Ubi Ungu/Ubi Jalar lainnya
Harga jual : Rp. 3.000
-       Kacang
Harga jual : Rp. 4.000
-       Coklat
Harga jual : Rp. 4.000

Ø Ukuran Besar :
Harga jual per unit : Rp. 5.000
Penambahan Selai :
-       Wortel
Harga jual : Rp. 7000
-       Ubi Ungu/Ubi Jalar lainnya
Harga jual : Rp. 7.000
-       Kacang
Harga jual : Rp. 8.000
-       Coklat
Harga jual : Rp. 8.000

·      Es Krim
-          Wortel
Harga jual : Rp. 3.000
-          Ubi Ungu/Ubi jalar
Harga jual : Rp. 3.000
-          Coklat
Harga jual : Rp. 5.000
-          Mangga
Harga jual : Rp. 5.000

e.       Modal awal
Dalam modal awal ini, kami masih belum mendapatkannya. Rencananya kami ingin menggunakan jasa yang ada dikampus atau bank, mauapun para Investor dengan menjelaskan usaha yang akan kami jalankan ini bisa berjalan dengan lancar. Kira-kira kami membutuhkan modal awal sebesar Rp. 5.000.000, dan sisanya kami akan gunakan untuk membeli biaya variabel yang perlu tambahan sewaktu-waktu jika diperlukan.



f.       Analisis keuntungan
Biaya Variabel : Rp. 258.500, mampu menghasilkan kira-kira 50 buah roti ukuran kecil dan 30 buah roti ukuran besar. Sementara sebanyak bahan yang kami sediakan tersebut, kira-kira kami bisa menghasilkan Es Krim sebanyak 40-50 porsi.

HPP :
Jika yang terjual hanya Roti tanpa selai dan Es Krim Mangga, maka :
1.    Roti kentang ukuran kecil    : Rp. 2.000 X 50 buah   : Rp. 100.000
2.    Roti kentang ukuran besar   : Rp. 5.000 X 30 buah   : Rp. 150.000
3.    Es Krim Mangga                 : Rp. 5.000 X 40 buah   : Rp. 200.000
Total HPP                                                                   : Rp. 450.000
Keuntungan    =   Total biaya – Biaya variabel
                        =   Rp. 450.000 – Rp. 258.500
                        =   Rp. 191.500

Jika yang terjual Roti, Selai Wortel dan Es Krim Wortel, maka :
1.    Roti & Selai wortel ukuran kecil  : Rp. 3.000 X 50 buah   : Rp. 150.000
2.    Roti & Selai Wortel ukuran besar : Rp. 7.000 X 30 buah  : Rp. 210.000
3.    Es Krim Wortel                             : Rp. 3.000 X 40 buah  : Rp. 120.000
Total HPP                                                                            : Rp. 480.000
Keuntungan    =   Total biaya – Biaya variabel
                        =   Rp. 480.000 – Rp. 258.500
                        =   Rp. 221.500


Jika yang terjual Roti dan Selai Ubi Ungu/Ubi Jalar Lainnya, maka :
1.    Roti & Selai Ubi ukuran kecil : Rp. 3.000 X 50 buah   : Rp. 150.000
2.    Roti & Selai Ubi ukuran besar : Rp. 7.000 X 30 buah  : Rp. 210.000
3.    Es Krim Ubi Ungu/ Ubi Jalar  : Rp. 3.000 X 40 buah    : Rp. 120.000
Total HPP                                                                       : Rp. 360.000
Keuntungan    =   Total biaya – Biaya variabel
                        =   Rp. 480.000 – Rp. 258.500
                        =   Rp. 221.500

Jika yang terjual Roti dan Selai Kacang, maka :
1.    Roti & Selai Kacang ukuran kecil : Rp. 4.000 X 50 buah   : Rp. 200.000
2.    Roti & Selai Kacang ukuran besar : Rp. 8.000 X 30 buah  : Rp. 240.000
3.    Es Krim Mangga                           : Rp. 5.000 X 40 buah  : Rp. 200.000
Total HPP                                                                            : Rp. 640.000
Keuntungan    =   Total biaya – Biaya variabel
                        =   Rp. 640.000 – Rp. 258.500
                            =   Rp. 381.500



Jika yang terjual Roti dan Selai Coklat, maka :
1.    Roti & Selai Coklat ukuran kecil : Rp. 4.000 X 50 buah   : Rp. 200.000
2.    Roti & Selai Coklat ukuran besar : Rp. 8.000 X 30 buah   : Rp. 240.000
3.    Es Krim Coklat                              : Rp. 5.000 X 40 buah  : Rp. 200.000
Total HPP                                                                            : Rp. 640.000
Keuntungan    =   Total biaya – Biaya variabel
                        =   Rp. 640.000 – Rp. 258.500
                            =   Rp. 381.500
Jadi, kita akan mendapatkan keuntungan yang tertinggi. Jika kami mampu menjual Roti kentang selai Kacang dan Coklat dan Es Krim mangga dan Coklat.

g.      Pengembalian Modal
Jika selama 5 hari bisa menjual Roti kentang selai Kacang dan Coklat dan Es Krim mangga dan Coklat secara total, maka kami bisa mengembalikan modalnya, selama sebagai berikut :
Pengembalian modal = Total Modal : Total keuntungan
                                  =  Rp. 5.000.000 : Rp. 381.500
                                  = 13 kali produksi

C.  Analisis pasar dan Pemasaran
1.      Target Pasar
Usaha ini, kami ingin ditempat-tempat yang strategis dan sering dilewati oleh masyarakat, baik masyarakat lokal maupun non lokal, seperti : jalan raya, Pasar Rogojampi, Alun-alun Banyuwangi, Kampus Politeknik Banyuwangi dan tempat keramaian lainnya.

2.      Pesaing
Terdapat banyak pesaing dari usaha yang ingin kami jalani, akan tetapi disinilah kreatifitas kita diuji, bagaimana cara kita menarik konsumen tanpa membuat pesaing iri dengan tindakan kita. Namun, kekeluargaan harus dijaga, akan persaingan berjalan dengan sehat tanpa menjatuhkan satu sama lainnya.

3.      Sasaran Pembeli
Dalam menjalankan usaha ini, sasaran konsumen kami mencakup semua kalangan, baik kalangan bawah, menengah maupun atas. Dari semua kalangan tersebut sebagian besar mampu untuk membeli produk kami. Karena, harga yang kami tawarkan mulai Rp. 2.000 – Rp. 10.000 sesuai dengan jenis yang diinginkan.

D.  Rencana Bisnis
a.      Strategi Pemasaran
1.    Dari Mulut ke Mulut
Promosi ini sangatlah sederhana dan tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukannya. Cukup bercerita kepada teman, tetangga, keluarga untuk membantu mempromosikannya. Dan apabila usaha kita sudah diketahui dan disukai pelanggan maka konsumen tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk datang dan membelu produk kami.

2.    Dengan Media Internet/Media Sosial
Dengan kemajuan teknologi, kami akan menggunakan media internet, seperti : Facebook, Twitter, Instagram, Blog dll. Karena sebagian besar orang sudah menggunakan media internet dalam kehidupannya sehari-hari.

3.    Siaran Radio
Dengan siaran radio kita bisa mempromosikan produk kami. Dengan cara, mengirim SMS request lagu dan diakhiri dengan titip salam yang ditujukan kepada Toko kami. Sehingga, kita hanya mengeluarkan sedikit biaya.

4.    Pengembangan Pasar
Jika produk kami sudah memiliki banyak pelanggan dan digemari, kami ingin memperluas jangkauan usaha kita lebih luas lagi, dengan membuat cabang-cabang usaha didaerah lain. Dengan harapan usaha ini semakin dikenal oleh masyarakat luas dan mengurangi pengangguran yang ada.

5.    Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada dipesaing lain. Selain itu, kami juga berharap tidak hanya menjual roti dan Es krim saja, tapi juga makanan dan minuman lainnya. Bahkan juga Roti dari negara-negara lain yang ada didunia. Sehingga jangkauan pasar memiliki semakin luas, dan tingkat loyalitas pelanggan semakin erat dan meningkat.

b.      Langkah-langkah Promosi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk kami, kami memiliki berepa cara tertentu :
·      Pada malam minggu, kami akan memebrikan potongan harga kepada konsumen dengan membeli Roti dan Es Krim 2 porsi diatas Rp. 10.000, maka kami akan memberikan diskon sebesar 10%
·      Apabila konsumen membeli Roti dan Es Krim 4 bungkus, maka kami akan memberikan Segelas Es Krim secara gratis
·      Apabila konsumen membeli Roti dan Es Krim 8 bungkus, maka kami akan memberikan dua gelas Es Krim dan Sepotong Roti secara gratis.

c.       Strategi penetapan Harga
Harga merupakan variabel yang sangat penting dalam dunia bisnis. Harga biasanya menunjukkan kualitas dari suatu produk dan juga menjadi acuan tentang bagaimana produk itu seharusnya dilihat. Harga yang kami patok disini kami sesuaikan dengan masyarakat kelas menengah ke bawah dan juga kantong para mahasiswa. Kami juga akan berfokus pada kualitas dari produk kita, dan tidak hanya fokus dalam mencaro keuntungan saja. Bagi kami keuntungan akan datang, jika produk kita memuaskan pelanggan.

d.      Analisis Operasional
Adapun beberapa rencana produksi yang akan kami jalankan :
1.    Desain Produk
Desain produk yang kami usahakan adalah membuatnya semenarik mungkin, agar para konsumen tidak bosan dengan tampilannya. Dan jika untuk konsumen yang masih anak-anak. Kami ingin membuat desain produk yang lucu dan menarik, agar anak-anak tertarik untuk memakannya

2.    Tempat usaha
Tempat usaha kami ingin membuatnya simple dan nyaman sehingga para konsumen betah disana. Dan untuk tempatnya, kami ingin berada ditepi jalan agar para konsumen dengan mudah menjangkaunya dan dialun-alun kota.

3.    Pengawasan Kualitas
Dalam mengontrol kualitas produk dari usaha kami ini agardapat dikonsumsi oleh konsumen dengan baik dan aman. Kami akan mengecek bahan baku secara berkala dan membeli kepada penjual yang terpercaya.


BAB IV
PENUTUP

Demikianlah proposal bisnis ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat bagi semua pihak. Tidak lupa kami mengucapkan kepada Tuhan YM, karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan proposal bisnis kami ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahapan awal kami dalam memulai usaha ini. Dengan selesainya proposal ini, kami berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah kami rencanakan dan bisa menjadi wirausahawan yang sukses.
Segala kritik dan saran yang membangun sangatlah kami harapkan dari semua pihak, karena kami menyadari bahwa proposal ini masih jaug dari kata sempurna. Atas segala perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

1 Response to "Contoh Proposal Usaha Bisnis Makanan dan Minuman"

Riski mengatakan...

Mantap ni buat contoh p4oposal...